Oke, pertama judul postingan ini lebay. Bagi yang tidak mau percaya silahkan segera meninggalkan postingan ini. Canda ding, lanjut baca kuy. Jadi pertama aku akan menceritakan kasus rambut yang mengenaskan di kalangan cewek-cewek lapangan. Aku dan teman-teman kerjaku yang hampir 2/3 setiap bulannya berada di luar kota, di hutan tepatnya, mengalami sebuah permasalahan serius karena kami hampir memakai jilbab selama 24 jam. Kadang tidur dibuka sih, tapi kalau pas lagi sendiri cewek dalam satu tim tentu dipake terus. Walau kamarnya tersendiri tetep aja parno cuy. wkwk

Drama pun dimulai. Rambut kami rontok drastis. Apalagi aku yang memang dasar rambutnya ga lebat. Sampai-sampai pada takut sisiran karena kayaknya sekali sisir bisa hilang sepitak deh. Maka solusi pertama, potong pendek rambut. Logikanya kemarin itu gini sih, 'biar beban akar rambut di kulit kepala berkurang'. Oke, setelah semua pada potong rambut, ternyata permasalahn ga berhenti disitu. Rambut tetap semakin tipis dan kulit kepala semakin kelihatan. Frustasi dong ya.

Akhirnya kami mulai berburu haircare. Meriset segala jenis shampoo, conditioner, vitamin rambut, masker rambut dan menguji coba pada kepala masing-masing. Hasilnya? ya... ada perubahan. tapi kurang worth it sama biaya dan waktu yang kami habiskan hanya untuk rambut. sementara mobilitas tinggi.

Aku sendiri juga ga terlalu suka rambut pendek. Meskipun sebenarnya lebih ringkas. Kaya bangun tidur ada yang hilang gitu. Ga bisa di kibas-kibas atau sekadar mainin rambut sendiri. Hahaha.

Hingga suatu hari...

Kucing ku yang bulunya rontok karena jamur di saranin buat pakai minyak VCO (virgin coconut oil) yang dari kelapa biasa. Bukan dari kelapa sawit~ aku baca manfaatnya dan ternyata bagus untuk kulit kepala. Baiklah, aku uji coba sama diriku sendiri sebelum di sharing sama temen-temen.

1. Pengunaan VCO (Virgin Coconut Oil) untuk rambut

Pertama, ini dipakai sebelum keramas. Minimal dipakai sekitar 30 menit sebelum keramas. Fokuskan pengaplikasian pada kulit kepala saja. Ada temen aku yang memang suka dengan bau kelapa, dia pakai ini sebelum tidur dan dibalur ke seluruh rambut sih. Kalau aku ga terlalu suka.

Nah, saat keramas wajib keramas 2 kali. Setelah dibilas ya keramas lagi. supaya minyak kelapanya ga sisa di rambut dan jadinya rambut kita bakal kelihatan lepek. Gak badai deh.

Aku pakai sekitar 2 bulan kurang, baru kelihatan hasilnya. Rambut rontok berkurang banyak dan rambut juga jadi lebih mudah di atur. Belum lagi anak-anak ramut banyak yang tumbuh jadinya lucu kayak bagian atas rambut jadi bob gitu sementara sisa rambut yang tipis kemarin ikutan ikut memajang.

Buat kalian yang mau beli VCO ini jangan tertipu dengan harga murah ya. Paling murah banget tuh 1 Liternya 85 ribu. Karena yang lebih murah dari itu banyak keluhan kayak minyak udah di campur bahan lain, atau aroma kelapa yang mulai tengik dan berbagai keluhan lainnya.




Masalah belum kelar. Keluhan rambut yang warnanya tak lagi hitam legam menjadi perbincangan kami. Biasalah manusia tak pernah puas.




2. Pengunaan Minyak Kemiri Untuk Rambut

Pengaplikasiannya bisa gantian sih sama si minyak kelapa. Jadi kalau keramas kali ini pake minyak kelapa ya keramas yang berikutnya pakai minyak kemiri. gitu.

Manfaatnya apa sih selain menghitamkan rambut? Membuat rambut terasa halus, merangsang pertumbuhan rambut dan jadinya rambut mudah diatur gitu sih. Pokoknya cocok deh kombinasi si minyak kelapa dan minyak kemiri ini.

Nah, ternyata kembali ke kebiasaan nenek kakek kita dulu gaada salahnya loh. Jadi yang mengenalkan minyak kemiri ini ke kami, kak khai. Kalau dulu mempersiapkan untuk memakai minyak ini agak sedikit sulit kan karena harus mengolahnya sendiri. Nah sekarang tinggal kalian cari aja di marketplace udah banyak yang jual ekstraknya siap pakai. Mantul.




3. Rambut Harus Cepat Dikeringkan

Nah, ini juga jadi masalah kalau dilapangan. Kan susah ya ngeringin rambut kalau ga kena angin. Sementara disana gaada kipas angin. Buat apa juga. udah dingin juga. Mau bawa hairdryer gimana ya... walaupun solar panelnya sanggup nyalain itu cuma ya gimana gitu yaaa

Nah, maka solusinya adalah.... KANEBO!

Kembali terinspirasi dari kucing ku yang setiap habis mandi aku keringin pakai kanebo dan langsung Puff! bulunya kembang lagi ya kenapa engga ke rambut kita? hehe. Banyak yang ngira kayak bakal sakit ketarik karet gitu padahal rasanya biasa aja. tap tap tap ke rambut, peras, tap tap lagi.

Habis itu digerbang di kamar bentar aja udah kering deh. Sebenarnya paling enak pas lagi gaada siapa-siapa terus langsung keringin pakai angin alami. widiiih. sensasinya beda bro.




Yak, sekian tips dari saya. Sekarang kami tidak terlalu mengeluh soal rambut. oh ya paling miminal seminggu keramas 2 kali ya. Dan jangan tiap hari juga nanti rambut kita jadi ga punya recovery alaminya. Sekarang gimana kondisi rambut aku? ya gak jadi lebat banget gitu sih. cuma rontoknya bisa dihitung jari. Terus kalau bangun tidur ga kusut walaupun ga diiket. tinggal sisir jari langsung rapi.

Sekian tips dan curcol dari aku. See ya!